Pages

Sunday, March 3, 2013

renungan

Renungan Kalbu di majelis Tafakur Mutiara Tauhid Bandung

Judul di atas sengaja mengadopsi dari judul sebuah buku yang ditulis oleh ir Permadi  Ali Basya pengasuh majelis tafakur mutiara tauhid yang di jadwalkan tiap hari sabtu di lantai atas pertokoan Alifa jl BKR bandung dari jam 0900 sampai jam 10.30.
Tafakuran mutiara tauhid dengan menggunakan metode power point tersebut  memang ada nilai unggul dari sekedar tausiyah,terbukti tidak sedikit jamaah yang tercerahkan akan tujuan hidup.Namun ada beberapa pertanyaan dari seorang anggota tafakur yang sudah 6 tahun karena semakin lama dia menggali dan mengikuti tafakuran dia mendapati kejanggalan kejanggalan .
Pak permadi bilang tafakuran ini beda dengan tausiah tetapi  apa yang terjadi? Tanpa disadari terjadi pendoktrinan suatu pola pikir.
Mereka mengatakan majelis tafakur Mutiara tauhid ini bukan aliran.
Tetapi  dari kata –kata salah satu jamah ,misal pembahasan masalah istikhoroh,mereka biasa berkata “ menurut tafakur……dst..”membuat statemen seolah  tafakur adalah suatu aliran.
DBAS
Kalimat ini adalah kata yang amat sakral bagi jamaah tafakur.Dunia Bahagia Akherat Surga adalah tujuan hidup melebihi dari pencapaian Rido Allh.jadi menurut mereka seorang yang sudah DBAS pasti sudah mencapai Rido Allh.sebaliknya seorang yang mencapai  Rido Allh belum tentu dapat DBAS.Menurut mereka DBAS didukung oleh semua ayat alquran,beda Rido Allh ,tidak semua ayat mendukungnya,betulkah???….
Beberapa kejanggalan yang penulis dengar dari salah satu jamaah,juga mendengar langsung hadir di hari sabtu dan membaca buku yang ditulis oleh Ir.Permadi :
1.Allhu Akbar
Mereka memaknahi lafadh Allhu  Akbar “AKU HANYA TAKUT KEPADA YANG LEBIH BESAR DARI ALLH”
2.Setiap majelis mereka tidak melafadzkan  ayat – ayat al qur an,hanya artinya saja yang dibaca,kemudian ditafakkuri(istilah mereka) menurut polah pikir mereka.
3.Salah satu jamaah tafakur mengusulkan”gimana kalau ketika menyampaikan wacana di majelis tafakur ayat -ayat alqur an nya ditulis?si Permadi menjawab:itu mah kemunduran kalau masih menulis ayat2 alqur an.????????
4.Di kaset mp3 nya Ir Permadi menyebutkan bahwa jika pastur tidak sholat hukumnya dosa karena alqur an untuk seluruh umat manusia.
5. sholat hanya wajah saja yang menghadap arah Masjidil Harom (tubuh menghadap arah lain) adalah boleh(buku bahan renungan kalbu hal 621/buku tsb tidak terjual bebas).

buku renungan kalbu mutiara tauhid

1 comment:

  1. http://bentengkalbu.blogspot.com/2013/05/teori-dbasdunia-bahagia-akherat-surga.html

    ReplyDelete